Friday, March 2, 2012

Iman Hijrah dan Jihad Blogspot.com : Ejekan Pendeta Yahudi Sukain dan 'Ady



Ejekan Pendeta Yahudi Sukain dan 'Ady

Iman Hijrah dan Jihad Blogspot.com - Diriwayatkan bahwa kedua orang Yahudi ini suatu hari datang kepada Nabi Muhammad Sallallaahu'Alayhi wa Sallam lalu berkata : ''Hai Muhammad, bahwa pihak kami sesungguhnya tidak mengetahui, bahwa ALLAH menurunkan kepada manusia sesuatu apapun sesudah Nabi Musa. Tetapi sekaraang tiba-tiba engkau datang kepada kami dengan mengatakan bahwa engkau telah menerima wahyu dari ALLAH.'' Ketika itu ALLAH menurunkan wahyuNya guna menolak suara mereka yang sejelek itu kepada Nabi Sallallaahu'Alayhi wa Sallam yang bunyinya :



''inn aa aw h ayn aa ilayka kam aa aw h ayn aa il aa nuu h in wa al nnabiyyiina min ba'dihi wa-aw h ayn aa il aa ibr aa hiima wa-ism aa 'iila wa-is haa qa waya'quuba wa a l-asb aath i wa'iis aa wa-ayyuuba wayuunusa wah aa ruuna wasulaym aa na wa aa tayn aa d aa wuuda zabuur aa n.''

''Sesungguhnya Kami telah memberikan wahyu kepadamu sebagaimana Kami telah memberikan wahyu kepada Nuh dan nabi-nabi yang kemudiannya, dan Kami telah memberikan wahyu (pula) kepada Ibrahim, Isma'il, Ishak, Ya'qub dan anak cucunya, 'Isa,Ayyub, Yunus, Harun dan Sulaiman. Dan Kami berikan Zabur kepada Daud.



''warusulan qad qa sh a sh n aa hum 'alayka min qablu warusulan lam naq sh u sh hum 'alayka wakallama al l aa hu muus aa takliim aa n.''

''Dan (Kami telah mengutus) rasul-rasul yang sungguh telah Kami kisahkan tentang mereka kepadamu dahulu, dan rasul-rasul yang tidak Kami kisahkan tentang mereka kepadamu. Dan Allah telah berbicara kepada Musa dengan langsung [381].''

Keterangan :
[381] Allah berbicara langsung dengan Nabi Musa a.s. merupakan keistimewaan Nabi Musa a.s., dan karena Nabi Musa a.s. disebut : "Kalimullah" sedang rasul-rasul yang lain mendapat wahyu dari Allah dengan perantaraan Jibril. Dalam pada itu Nabi Muhammad SAW pernah berbicara secara langsung dengan Allah pada malam hari di waktu mi'raj.



''rusulan mubasysyiriina wamun dz iriina li-all aa yakuuna li l nn aa si 'al aa al l aa hi h ujjatun ba'da al rrusuli wak aa na al l aa hu 'aziizan h akiim aa n.''

''(Mereka Kami utus) selaku rasul-rasul pembawa berita gembira dan pemberi peringatan agar supaya tidak ada alasan bagi manusia membantah Allah sesudah diutusnya rasul-rasul itu. Dan adalah Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.''

Al Qur'an surat An Nisa' ayat 163-165

Sumber Al Qur'an Terjemah Bahasa Indonesia

1 comment:

  1. Semoga kisah Nabi Sallallaahu'Alayhi wa Sallam ini bisa menambah iman kita kepada ALLAH, dan meningkatkan qualitas taqwa dan amar ma'ruf

    ReplyDelete

Berkomentarlah dengan santun